LAMPUNGONLINE - Saat liburan tahun baru, banyak keluarga yang memanfaatkan kesempatan ini untuk berjalan-jalan bersama keluarga ke mal ataupun ke objek wisata tertentu. Alhasil banyak orang menyemut di tempat-tempat tersebut, sehingga jika tidak hati-hati si kecil bisa saja terpisah dari orang tuanya.
"Umumnya anak bisa terpisah di tempat keramaian seperti mal, shopping center, tempat umum yang terbuka seperti misalkan di taman bermain. Umumnya anak-anak sampai hilang di tempat seperti itu dikarenakan ada sesuatu yang menarik perhatiannya misalkan mainan, makanan kesukaan di mal tersebut, lalu misalnya kalau di luar atau di taman melihat kembang api," jelas psikolog Naomi Soetikno, yang ditulis pada Kamis (1/1/2015).
Kerap kali saat di mal anak langsung berlari ke toilet karena ingin buang air kecil, namun setlah itu dia kesulitan menemukan orang tuanya. Hal ini bisa terjadi karena si anak lupa di mana tempat terakhir bertemu dengan orang tuanya.
Kemungkinan lainnya adalah karena anak terseret kerumunan orang, sehingga dia tersesat. Untuk itu jangan lepas pengawasan pada anak Anda, meski sesaat.
"Yang sering terpisah umumnya anak usia 3-9 tahun. Mereka umumnya mudah teralihkan perhatiannya, mudah terpengaruh orang lain atau lingkungan, ingatannya masih terbatas," kata Naomi, seperti dilansir detik.com.
"Kecemasan yang kuat saat berjauhan dengan orang tua atau pengasuhnya malah membuatnya semakin tidak mampu mengingat tempat terakhir bersama keluarga. Akibatnya anak-anak pada usia tersebut mudah hilang di tempat keramaian," imbuh Naomi. (*)