SAYBANYAK - Sebuah program reality show
baru yang diumukan oleh Lifetime pada hari Rabu (01/10/2014) diikuti oleh ibu muda
yang mengorbankan dirinya dengan tidak melahirkan di rumah sakit, tetapi
di alam liar.
Seorang ibu muda memutuskan melahirkan di alam liar dikelilingi oleh keindahan dan ketenangan alam dan jauh dari dokter manapun atau dari segala alat-alat modern.
Seorang ibu muda memutuskan melahirkan di alam liar dikelilingi oleh keindahan dan ketenangan alam dan jauh dari dokter manapun atau dari segala alat-alat modern.
Terinspirasi dari popularitas
video youtube
yang menunjukkan seorang wanita melahirkan di sebuah sungai tropis,
beberapa kritikus mengatakan bahwa acara seperti itu dapat memulai
sebuah tren baru yang berbahaya dan memiliki dampak negatif yang akan
membahayakan ibu beserta bayinya.
"Apa yang terjadi ketika pengalaman paling gila dari seorang wanita menjadi ibu yang melahirkan di alam liar tanpa adanya bantuan dari luar?" tanya seorang Pers Produser yang berharap jawaban yang diberikan adalah rating emas sebagai warga Amerika, yang terbiasa melahirkan bayi di rumah sakit dan menjadi seseorang yang mulai belajar dari tren baru ini dengan menyaksikannya di rumah dengan penuh perhatian.
Lifetime mengatakan subjek dari program ini mungkin bukan seseorang yang baru pertama kali melahirkan dan akan diawasi secara ketat oleh kru.
"Kami
mengambil tindakan pencegahan yang ekstrem untuk memastikan ibu dan bayi
tersebut aman," ucap Eli Lehrer,
senior VP Lifetime dan kepala program nonfiksi, kepada Entertainment
Weekly, seperti dilansir iyaa.com.
"Kehadiran kami di kelahiran ini akan membuat mereka jauh lebih
aman daripada jika mereka melakukan hal itu sendiri."
Namun, para kritikus mengatakan, ada kemunginan orang-orang yang melihat acara ini akan terdorong untuk mencoba hal tersebut di rumah, tanpa adanya pengawasan yang tepat dari kru TV sekalipun. (*)